Film berdurasi 2 menit yang menggemaskan yang menampilkan kehidupan sehari-hari manusia dan monster mereka membuat para penggemar Pokémon beramai ramai menginginkan untuk merilis seri resminya. Film Pokemon ini dirilis dalam rangka merayakan tahun baru imlek.
Platform berita Prancis bernama Catsuka baru-baru ini menyoroti animasi pendek tidak resmi berjudul Pokemon – Dreaming of good times, yang dibuat untuk memperingati awal Tahun Baru Imlek 2024. Meskipun rilisan resmi waralaba ini biasanya menceritakan kehidupan para pelatih Pokémon, film berdurasi dua menit ini, menceritakan kehidupan orang-orang biasa saat mereka melakukan hal-hal seperti pergi bekerja, berkumpul dengan teman, dan terjebak kemacetan dalam perjalanan pulang. Sambil ditemani oleh Pokémon mereka.
Film diakhiri dengan adegan festival tahun baru bertema Pokémon dan cuplikan tipe naga legendaris, Rayquaza, lepas landas ke langit malam. Catsuka saat ini menampilkan film pendek tersebut di saluran YouTube resminya.
Film pendek ini diproduksi oleh MTJJ/HMCM, studio di balik film fantasi animasi tahun 2019 The Legend of Hei. Sutradara DaiWei mungkin paling dikenal karena karyanya di serial web animasi All Saints Street, yang menceritakan kesialan iblis baik hati bernama Neil yang mencoba menjalani kehidupan damai di dunia manusia bersama sahabatnya, seorang vampir bernama Ira. Namun, Neil juga harus berjuang untuk mempertahankan kendali atas kekuatan iblis terpendamnya, yang terkadang mengancam akan menguasai dirinya. Acara ini tersedia untuk streaming di Crunchyroll.
Film pendek Daiwei memberikan kesan yang kuat pada komunitas Pokémon, yang senang melihat penggambaran waralaba yang lebih membumi. Banyak sekali komentar yang menggambarkan kerinduan terhadap konten Pokémon yang berfokus pada orang-orang biasa dan cara mereka berinteraksi dengan Pokémon sepanjang kehidupan sehari-hari. “Saya menyukai hal-hal seperti ini,” tulis salah satu pengguna YouTube, “Hanya jalan-jalan, melakukan hal-hal yang berhubungan dengan kehidupan dengan Pokémon. Jika saya berada di dunia Pokémon, saya rasa saya tidak akan menjadi pelatih. Saya akan melakukannya cukup bergaul dengan Pokémon saya dan lakukan hal-hal keren bersama-sama.”
Selain itu, para penggemar tampaknya menginginkan versi yang lebih lengkap dari dunia Pokémon secara umum. Karena setiap entri animasi hampir secara eksklusif berpusat pada pertarungan, dinamika kehidupan sehari-hari sering kali diabaikan. “Kami membutuhkan lebih banyak konten Pokémon seperti ini,” tulis seseorang. “Hanya membangun dunia yang sederhana. Mari kita lihat seperti apa kehidupan di dunia Pokémon di luar pertarungan dan persaingan.” Saran penggemar bahkan melampaui ranah fantasi untuk merangkum genre besar lainnya. “
Perusahaan Pokémon tampaknya telah memenuhi permintaan para penggemar. Pada tahun 2020, waralaba ini memperkenalkan Pokétoon, serangkaian animasi web pendek, beberapa di antaranya menyoroti pertemuan khusus antara manusia dan Pokémon yang secara dramatis mengubah jalan hidup mereka.
Sebagian besar film pendek ini berfokus pada tema selain pertarungan. Tahun lalu, franchise ini juga berkolaborasi dengan Netflix untuk merilis Pokémon Concierge yang sangat sukses, sebuah serial tentang seorang gadis bernama Haru yang mulai tinggal dan bekerja di resor Pokémon. Daripada bertarung, pengunjung dan Pokémon mereka menghabiskan waktu bermain dan bersantai, sebuah perubahan yang jelas dari konten Pokémon yang biasanya berfokus pada pertarungan.
